metal world

Dying Fetus adalah band death metal asal Upper Marlboro, Maryland, Amerika Serikat yang berdiri atas prakarsa John Gallagher (gitar, vokal) dan Jason Netherton (bass, vokal) pada akhir tahun 1991. Tahun 1992 gitaris Nick Speleos direkrut dan Gallagher mengisis posisi drums untuk sementara. Setelah selesai menggarap album demo pertama (Bathe In Entrails), di akhir tahun 1993 Dying Fetus merekrut drummer Rob Belton dan gitaris Brian Latta untuk menggantikan posisi Nick Speleos. John Gallagher kembali ke posisi semula pada gitar dan vokal.

Awal tahun 1994, Dying Fetus selesai rekaman album demo keduanya, Infatuation in Malevolence. Kedua album demo tersebut berhasil dirilis tahun 1995 dalam satu paket CD album kompilasi bertajuk Infatuation in Malevolence dibawah indie label Wild Rags Records, California. Tahun 1996, Dying Fetus menandatangani kontrak kerja dengan industri rekaman Pulverizer Records dan mulai mempersiapkan materi untuk debut albumnya, Purification Through Violence.

Purification Through Violence (1996)

Purification Through Violence adalah debut album Dying Fetus yang diluncurkan tahun 1996 dibawah label Pulverizer Records. Konsep musik dalam album Purification Through Violence kental bernuansa brutal death metal dengan kombinasi riff hardcore. Beberapa lagu hitsnya : "Blunt Force Trauma", "Skull Fucked", "Nocturnal Crucifixion", dan "Skum (Fuck the Weak)" (Cover dari Napalm Death).

► Pada awal era sebelum album debut ini rilis, drummer Rob Belton sempat absen dan digantikan sementara oleh Mike Rutherford. Namun Mike hanya berperan dalam sesi live saja. Pertengahan tahun 1996, Rob Delton kembali memutuskan untuk keluar dari Dying Fetus dan digantikan oleh Casey Buckler. Buckler juga tidak bertahan cukup lama, akhir tahun 1996 drummer Eric Sayenga bergabung mengisi posisi Buckler. Tahun 1997, Eric Sayenga keluar dari Dying Fetus dan digantikan oleh Kevin Talley.
► Setelah album Purification Through Violence dirilis, Dying Fetus menghentikan kontrak kerja dengan Pulverizer Records. Awal tahun 1998, Dying Fetus menjalin kerjasama dengan indie label Jerman, Morbid Records dan mulai menggarap materi untuk album studio keduanya, Killing on Andrenaline.
► Tanpa promosi dan tanpa label, Dying Fetus tetap mengikuti tur Amerika pertama mereka tampil bersama Kataklysm dan Monstrosity.

Killing on Andrenaline (1998)

Killing on Andrenaline merupakan album studio kedua Dying Fetus. Proses rekaman berlangsung pada awal tahun 1998 dan rilis bulan Juli 1998 dibawah label Morbid Records. Tema yang diambil sebagai konsep album Killing on Andrenaline adalah kritikan terhadap kredibilitas pemerintahan Amerika Serikat saat itu yang dianggap gagal. Beberapa lagu hitsnya : "Killing on Adrenaline", "Fornication Terrorists", "Absolute Defiance", dan "Intentional Manslaughter".

► Akhir tahun 1998, gitaris Brian Latta memutuskan keluar dari Dying Fetus dan posisinya digantikan oleh “Sparky” Voyles. Selanjutnya Dying Fetus menggelar tur pertama mereka di Amerika Serikat bertajuk "Underground Terrorism".
► Setelah album Killing on Andrenaline dirilis, terjadi masalah terhadap label Morbid Records. Hal ini menyebabkan pihak Dying Fetus menjadi tidak terurus selama beberapa waktu. Tahun 1999, Dying Fetus merilis album EP, Grotesque Impalement dibawah label Blunt Force Records. Tahun 2000, Dying Fetus menjalin kerjasama dengan indie label Relapse Records dan mulai menyiapkan materi untul album studio ketiganya, Destroy the Opposition.

Destroy the Opposition (2000)

Destroy the Opposition adalah album studio ketiga Dying Fetus. Proses rekaman berlangsung pada bulan April - Juni 2000 di Hit and Run Studios, Rockville, Maryland dan rilis bulan Oktober 2000 dibawah label Relapse Records. Tema yang diambil sebagai konsep album Destroy the Opposition masih tetap bernuansa politik seperti album-album sebelumnya. Lirik lagu yang ditulis secara kuat mengkritik kondisi sosial politik yang sedang terjadi, membawa pengaruh yang sangat kuat dalam masa perkembangan aliran deathcore dalam beberapa dekade. Beberapa lagu hitsnya : "Praise the Lord (Opium of the Masses)", "Destroy the Opposition", "Epidemic of Hate", dan "For Us or Against Us".

► Selang beberapa bulan setelah album Destroy the Opposition rilis, salah satu pendiri Dying Fetus, Jason Netherton, memutuskan untuk keluar dari grup karena alasan pribadi. Sekeluarnya Jason, gitaris “Sparky” Voyles dan drummer Kevin Talley juga keluar dari Dying Fetus. Ketiganya bergabung dan membentuk band Misery Index. Untuk tetap mempertahankan eksistensi Dying Fetus, Gallagher merekrut gitaris Mike Kimball, vokalis Vince Matthews, bassis dan backing vokal Sean Beasley, serta Eric Sayenga kembali bergabung mengisi posisi drums.
► Tahun 2004 dalam buku yang berjudul "Choosing Death", abum Destroy the Opposition dikategorikan sebagai salah satu pembawa pengaruh musik underground death metal klasik. Album ini juga masuk dalam urutan Top 100 Albums dekade 2000 versi Decibel Magazine Special Edition terbit bulan Desember 2009.

Stop at Nothing (2003)

Stop at Nothing merupakan album studio keempat Dying Fetus. Proses rekaman album dikerjakan pada bulan November 2002 di Hit and Run Studios, Rockville, Maryland dan dirilis bulan Mei 2003 dibawah label Relapse Records. Dengan formasi grup yang baru, ada sedikit perbedaan mengenai konsep album Stop at Nothing dibandingkan album-album terdahulu walaupun masih mengangkat tema berbau politik. Beberapa lagu hitsnya : "One Shot, One Kill", "Abandon All Hope", "Forced Elimination", dan "Stop at Nothing".

► Dying Fetus menggelar tur di Amerika Utara tampil bersama GWAR di tahun 2005.
► Drummer Eric Sayenga kembali mengundurkan diri dari Dying Fetus dan disusul vokalis Vince Matthews di tahun 2005. Setelah keluar, Matthews membentuk band Criminal Element. dan Eric membentuk band Covenance. Karena peristiwa tersebut, Dying Fetus mengalami transisi kembali dengan berpindahnya bassis Sean Beasley pada posisi vokal serta bergabungnya drummer Duane Timlin (ex-Divine Empire) tahun 2006.

War of Attrition (2007)

War of Attrition adalah album studio kelima Dying Fetus yang dirilis bulan Maret 2007 dibawah label Relapse Records. Konsep album bertemakan tentang ancaman TV reality show, rasis, ancaman terroris, serta keburukan sistem peradilan di Amerika Serikat. Semua lirik lagu ditulis oleh gitaris Mike Kimball. Konsep musik dalam album War of Attrition kembali menghadirkan konsep lama era album-album sebelum Stop at Nothing. Beberapa lagu hitsnya : "Homicidal Retribution", "Raping The System", "Parasites Of Catastrophe", dan "Obsolete Deterrence".

► Bulan Juli 2007, drummer Duane Timlin dipecat dari grup karena ketidaksepahaman dengan personil lain dan posisi Timlin digantikan oleh Trey Williams. Selang beberapa lama gitaris Mike Kimball juga keluar dari Dying Fetus.

Descend into Depravity (2009)

Descend into Depravity adalah album keenam Dying Fetus. Proses rekaman dikerjakan pada bulan April - Mei 2009 di Wright Way Studios, Baltimore dan dirilis bulan September 2009 dibawah label Relapse Records. Karena Mike Kimball sudah keluar dari Dying Fetus, dalam album ini keseluruhan lirik lagu ditulis oleh John Gallagher dan Sean Beasely. Beberapa lagu hitsnya : "Shepherd's Commandment", "Conceived into Enslavement", "Descend into Depravity", dan "Hopeless Insurrection".

► Bulan Agustus 2010, Dying Fetus berpartisipasi dalam festival heavy metal di Jerman, Summer Breeze Open Air berlokasi di Dinkelsbühl, Bavaria. Dalam event ini Dying Fetus tampil bersama Anathema, Canibal Corpse, Children of Bodom, Dark Funeral, Dark Tranquillity,dll. Tanggal 18 September 2010, Dying Fetus juga menggelar konser di Jakarta, Indonesia.



Genres :
Death metal, Grindcore

Formasi sekarang :
John Gallagher (vocals, guitar)
Sean Beasley (vocals, bass)
Trey Williams (drums)

Website :
www.dyingfetus.com

Referensi :
www.wikipedia.org