metal world

Lamb of God adalah band heavy metal asal Richmond, Virginia, Amerika Serikat yang didirikan tahun 1994. Cikal bakal berdirinya Lamb of God bermula dari band metal Burn the Priest yang dimotori oleh tiga mahasiswa Virginia Commonwealth University yaitu gitaris Mark Morton, bassis John Campbell, dan drummer Chris Adler. Karena harus meneruskan studi ke strata lebih tinggi, Morton memutuskan untuk keluar dari Burn the Priest dan posisi Morton digantikan oleh Abe Spear.

Album demo pertama Burn the Priest selesai digarap tahun 1995, disusul dengan produksi dua album split bersama Agents of Satan dan ZED. Selang beberapa lama, bergabunglah Randy Blythe mengisi posisi vokal dan di tahun 1997, Mark Morton juga kembali bergabung untuk melengkapi formasi Burn the Priest. Tehnik permainan Burn the Priest (Lamb of God) membawa pengaruh yang cukup besar terhadap perkembangan musik subgenre heavy metal di Amerika bagian selatan pada era akhir 90an.

Burn the Priest (1999)

Burn the Priest merupakan album debut Burn the Priest yang dirilis bulan April 1999 dibawah label Legion Records. Album Burn the Priest digarap oleh produser sekaligus gitaris dan vokalis band Today Is the Day, Steve Austin bersama dengan Chris Adler. Konsep album sangat kental bernuansa groove metal, melodic death metal, trash metal, dan grindcore. Mikey Bronsnan dari Legion Records sangat berperan penting dalam perkembangan karir Burn the Priest. Mikey berperan sebagai penyandang dana untuk proses pembuatan album serta mendukung promosi band diberbagai event. Album ini merupakan album transisi, dimana setelah album dirilis nama band Burn the Priest diganti menjadi Lamb of God. Beberapa lagu hitsnya : "Dimera", "Salivation", "Chronic Auditory Hallucination", dan "Preaching to the Converted".

► Selang beberapa lama setelah album Burn the Priest dirilis, gitaris Abe Spear keluar dari grup dan digantikan oleh adik Chris Adler, Willie Adler.
► Lamb of God menjalin kerjasama dengan label baru, Prosthetic Records untuk proyek album studio keduanya, New American Gospel.

New American Gospel (2000)

New American Gospel adalah album studio kedua Lamb of God. Proses rekaman berlangsung pertengahan April 2000 dan dirilis bulan September 2000 dibawah label Prosthetic Records. Konsep album masih dominan bernuansa groove metal, death metal, gaya vokal growl grindcore, serta tehnik double pedal/double-kick pada drums yang lebih bervariasi. Album New American Gospel dirilis ulang tahun 2006 dibawah label Prosthetic Records dan hasil penjualan album mencapai 100.000 keping di Amerika Serikat. Beberapa lagu hitsnya : "Black Label" (single), "Letter to the Unborn", "The Black Dahlia", dan "O.D.H.G.A.B.F.E.".

As the Palaces Burn (2003)

As the Palaces Burn merupakan album studio ketiga Lamb of God. Proses penggarapan album berlangsung selama tahun 2002 setelah selesai menjadwalkan beberapa tur promo album keduanya, New American Gospel. Album As the Palaces Burn rilis di Amerika Serikat bulan Mei 2003 dibawah label Prosthetic Records serta rilis di Eropa, Australia, dan New Zealand tahun 2004 dibawah label Epic Records. Konsep album dominan bernuansa metalcore dengan tehnik riff groove metal. Statistik penjualan album As the Palaces Burn di Amerika Serikat mencapai angka 200.000 keping lebih. Beberapa lagu hitsnya : "Ruin" (single), "11th Hour" (single), "As the Palaces Burn" (single), dan "Blood Junkie".

► Album As the Palaces Burn dinobatkan sebagai album terbaik 2003 dari hasil voting versi majalah Metal Hammer dan Revolver Magazine.
► Penampilan Lamb of God dalam event Headbangers Ball pertama direkam dalam format DVD, Terror and Hubris. Album video berisi sesi live performance dan dokumenter ini mampu meraih posisi #31 chart the Billboard Top Music Videos.

Ashes of the Wake (2004)

Ashes of the Wake merupakan album studio keempat Lamb of God yang dirilis bulan Agustus 2004 dibawah label Epic Records. Tema album lebih dominan bermuatan politik, salah satunya tentang kondisi perang di Irak. Konsep musik dalam album Ashes of the Wake tidak jauh beda dengan album sebelumnya, As the Palaces Burn, hanya frekuensi permainan gitar solo dalam album ini lebih banyak dimainkan. Album ini berhasil terjual sampai 35.000 keping lebih dalam waktu satu minggu setelah rilis dan mampu menduduki posisi #27 pada chart the Billboard 200. Beberapa lagu hitsnya : "Laid to Rest" (single), "Now You've Got Something to Die For" (single), "One Gun", dan "The Faded Line".

► Dalam album Ashes of the Wake, terdapat juga musisi tamu seperti Alex Skolnick (gitaris Testament) dan Chris Poland (gitaris Ex-Megadeth). Permainan kedua gitaris tersebut ada dalam lagu "Ashes of the Wake" sebagai gitar solo.
► Lamb of God berpartisipasi dalam event Ozzfest tahun 2004 dan Sounds of the Underground tahun 2005 tampil bersama Opeth, Unearth, Chimaira, GWAR, dan All That Remains.
► Album Ashes of the Wake juga mendapat penghargaan dari Revolver Magazine untuk kategori Best Album of the Year menempati posisi kedua setelah album Leviathan (Mastodon). Serta kategori Best Music Video mampu menduduki peringkat teratas untuk klip "Laid to Rest".
► Penampilan Lamb of God dalam beberapa even live terdapat dalam album video, Killadelphia yang dirilis bulan Mei 2005 dibawah label Epic Records. Album ini mendapat sertifikasi Platinum dari RIAA tahun 2007 dan menempati posisi #4 chart the Billboard Top Music Video.

Sacrament (2006)

Sacrament merupakan album studio kelima Lamb of God yang dirilis bulan Agustus 2006 dibawah label Epic Records. Proses rekaman dikerjakan pada awal tahun 2006 di Spin Studios, Queens, New York dan Sound of Music Studios, Richmond, Virginia. Album Sacrament banyak mendapat respon positif dari masyarakat, salah satunya Ed Thompson dari IGN yang mereferensikan album ini sebagai album terbaik tahun 2006. Perpaduan instrumen yang tidak terlalu penuh namun tetap menghasilkan sound-sound progresive yang harmonis, pemakaian solo gitar, serta tema yang diangkat sebagai konsep album masih bermuatan politik dan sentimen anti religius. Album Sacrament berhasil terjual sampai 63.000 keping dalam waktu satu minggu setelah rilis, menjadi album metal terlaris selama tahun 2006 dan mendapat penghargaan dari Revolver magazine. Album ini juga mampu menempati posisi #8 chart the Billboard 200, posisi #25 chart album di Australia, serta ikut nominasi Grammy awards 2007 kategori The Best Metal performance untuk lagu "Redneck". Beberapa lagu hitsnya : "Redneck" (single), "Walk with Me in Hell" (single), "Blacken the Cursed Sun" (single), dan "Pathetic".

► Lamb of God berpartisipasi dalam beberapa event besar seperti The Unholy Alliance tampil bersama Slayer, Mastodon, dan Children of Bodom. Dilanjutkan event Gigantour bersama Megadeth dan tur Ozzfest. Dalam event Download Festival, Lamb of God tampil bersama Killswitch Engage, DevilDriver, dan Soilwork.
► Bulan Mei 2008, Lamb of God menandatangani kontrak kerja dengan mayor label Roadrunner Records untuk pendistribusian album Lamb of God diluar pasaran Amerika Serikat.
► Bulan Juni 2008, Lamb of God merilis album video ketiganya, Walk with Me in Hell dibawah label Epic Records. Album DVD berisi film dokumenter "Walk with Me in Hell" dan beberapa penampilan live Lamb of God saat tur promo album Sacrament. Album video Walk with Me in Hell mampu menempati posisi #2 chart the Billboard Top Music Video serta mendapat sertifikasi Platinum dari RIAA.
► Bulan Desember 2008, Lamb of God juga menjadwalkan tur bersama Metallica.

Wrath (2009)

Wrath adalah album studio keenam Lamb of God. Proses rekaman dikerjakan pada tahun 2008 dan dirilis bulan Februari 2009 dibawah label Epic Records dan Roadrunner. Konsep musik album Wrath berkarakter lebih progresive, sedikit pemakaian solo gitar, serta penggunaan sound clean gitar banyak dihadirkan dalam beberapa lagu. Album ini mampu terjual sampai 68.000 keping dalam waktu satu minggu setelah rilis, menempati posisi #2 chart the Billboard 200, posisi teratas chart the Billboard Top Hard Rock Albums dan Top Rock Albums, serta posisi #5 chart album di Finlandia. Beberapa lagu hitsnya : "Set to Fail" (single), "Contractor" (single), "In Your Words", dan "Fake Messiah".

► Album Wrath didedikasikan untuk Mikey Bronsnan yang tewas karena kecelakaan yang diakibatkan oleh pengemudi yang sedak mabuk pada bulan November 2008. Mikey punya peran yang sangat penting dalam awal perkembangan karir Lamb of God.
► Musim semi 2009, Lamb of God mulai melebarkan sayap mengadakan tur keliling dunia, No Fear Energy Tour tampil bersama As I Lay Dying dan Children of Bodom. Dilanjutkan dengan beberapa event manggung bersama God Forbid dan Municipal Waste. Lamb of God juga ikut dalam event tur yang diselenggarakan Metallica, World Magnetic Tour, tampil bersama Mastodon pada musim panas 2009.
► Karena Mark Morton memutuskan untuk rehat sementara dari Lamb of God karena kelahiran anak pertamanya, Buz McGrath (Unearth) mengisi posisi Mark Morton di beberapa event tur Eropa yang sudah dijadwalkan.
► Lamb of God berpartisipasi dalam event Mayhem Festival 2010 tampil bersama Korn, Rob Zombie, dan Five Finger Death Punch. Paul Waggoner (Between the Buried and Me) mengisi posisi Mark Morton selama tur berlangsung. Dilanjutkan dengan event di Filipina, PULP Summer Slam bulan April 2010 tampil bersama Testament. Lamb of God ikut dalam tur the Summer Storm di Bangalore, India dan Istanbul, Turki pada bulan Mei 2010.
► Lamb of God masuk dalam nominasi Grammy Awards 2010 untuk lagu "Set to Fail" kategori the Best Metal Performance, namun penghargaan ini dimenangkan oleh Judas Priest. Lagu "In Your Words" juga masuk dalam nominasi 53rd Grammy Awards 2011 untuk kategori yang sama, namun berhasil dimenangkan oleh Iron Maiden.


Genres :
Alternative metal, Death metal, Groove metal, Grindcore

Formasi sekarang :
Chris Adler (drums)
Willie Adler (guitar)
Randy Blythe (vocals)
John Campbell (bass)
Mark Morton (guitar)

Website :
www.lamb-of-god.com

Referensi :
www.wikipedia.org